Friday, 13 May 2016

Ada Apa Dengan Tanggal 20 Mei?


20 Mei selalu diperingati setiap tahun di Indonesia, peringatan apakah itu?

Ya, tepat 20 Mei 2016 nanti, Indonesia akan memperingati suatu peristiwa yang sangat bersejarah yaitu Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-108 tahun.

Kebangkitan Nasional adalah masa dimana bangkitnya rasa dan semangat persatuan, kesatuan dan nasionalisme serta kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia yang sebelumnya tidak pernah muncul selama masa penjajahan.

Mengapa tanggal 20 Mei?
108 tahun yang lalu, 20 Mei 1908  adalah hari lahirnya organisasi sosial pertama di Indonesia, yaitu Budi Utomo. Tanggal kelahirannya dianggap sebagai mulainya kebangkitan nasional karena menggunakan strategi perjuangan yang baru dan berbeda dengan perjuangan sebelumnya.

108 tahun sudah berlalu, apa saja yang bisa kita lakukan?
Dalam rangka membangkitkan semangat bangsa dan jajaran pemerintahan di hari kebangkitan Nasional tahun ini, kita harus bekerja sama untuk membangun bangsa. Jangan hanya mengandalkan para petinggi negara,  dalam meningkatkan derajat dan martabat bangsa.

Bangkitkan Pendidikan Indonesia
Pendidikan merupakan masalah yang cukup serius di negeri ini. Beberapa faktornya adalah kurangnya tenaga pendidik di beberapa kota di Indonesia, kualitas guru juga belum memenuhi syarat, infrastruktur juga harus diperbaiki terutama di wilayah pelosok Indonesia, serta mahalnya biaya pendidikan juga merupakan masalah utama, karena banyak siswa putus sekolah hanya karena kepentok biaya. Sebagai pelajar apa yang harus dilakukan? Tentu saja menuntut ilmu sebaik-baiknya adalah cara yang terbaik untuk membangkitkan pendidikan Indonesia.

Bangkitkan Indonesia dari Kemiskinan
Masih tingginya tingkat kemiskinan di tanah air menyebabkan Indonesia sulit untuk menjadi negara maju. Solusinya adalah dengan memberikan bantuan yang dapat memberdayakan masyarakat untuk menumbuhkan potensi ekonomi masyarakat miskin, seperti pelatihan kewirausahaan.

Bangkitkan Indonesia Bersih dan Sehat
Belakangan ini, beberapa wilayah di Indonesia mengalami musim hujan. Sampah dan limbah di sungai dapat menyebabkan banjir jika diguyur hujan yang cukup deras. Banjir akan menyebabkan beberapa penyakit seperti demam berdarah, muntaber dan yang terbaru adalah virus zika. Masalah yang sangat berkaitan itu seharusnya mendorong kita untuk hidup bersih agar sehat. Membuang sampah pada tempatnya adalah hal kecil yang bisa kita lakukan untuk mencegah banjir.

Bangkitkan Pemerintahan Bebas Korupsi
Masalah ini terus populer di negeri kita. Tindakan tak terpuji ini sering dilakukan pejabat negara dan efeknya akan merugikan negara. Bukan hanya pejabat negara, kita pun harus ikut melawan korupsi minimal menghindarkan diri dari tindakan ini apa pun kondisinya, baik itu korupsi waktu, uang, dan lain-lain.

Demikian hal-hal yang harus kita lakukan bersama pemerintah dalam memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Memang tidak mudah, namun setidaknya kita bisa berpartisipasi dari hal terkecil. Ayo Bangkit Indonesiaku !

Tokoh-tokoh Pelopor Kebangkitan Nasional

Kebangkitan Nasional tak mungkin terjadi jika tidak dipelopori oleh tokoh-tokoh berikut. Siapa saja mereka?

Dr. Sutomo












Lahir di Ngepeh, Loceret, Nganjuk, Jawa Timur, 30 Juli 1888 – meninggal di Surabaya, Jawa Timur, 30 Mei 1938 pada umur 49 tahun adalah tokoh pendiri Budi Utomo, organisasi pergerakan yang pertama di Indonesia

Ir. Soekarno












Lahir di Surabaya, Jawa Timur, 6 Juni 1901 – meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970 pada umur 69 tahun adalah Presiden Indonesia pertama yang menjabat pada periode 1945–1966.

Bung Tomo












Lahir di Surabaya, Jawa Timur, 3 Oktober 1920 – meninggal di Padang Arafah, Arab Saudi, 7 Oktober 1981 pada umur 61 tahun adalah pahlawan yang terkenal karena peranannya dalam membangkitkan semangat rakyat untuk melawan kembalinya penjajah Belanda melalui tentara NICA

Dr. Tjipto Mangoenkoesoemo












Lahir di Pecangaan, Jepara, Jawa Tengah, 1886 – meninggal di Jakarta, 8 Maret 1943 adalah seorang tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia.

Ki Hadjar Dewantara












Lahir di Yogyakarta, 2 Mei 1889 – meninggal di Yogyakarta, 26 April 1959 pada umur 69 tahun adalah aktivis pergerakan kemerdekaan Indonesia, kolumnis, politisi, dan pelopor pendidikan bagi kaum pribumi Indonesia dari zaman penjajahan Belanda.

Douwes Dekker












Lahir di Pasuruan, Hindia Belanda, 8 Oktober 1879 – meninggal di Bandung, Jawa Barat, 28 Agustus 1950 pada umur 70 tahun adalah seorang pejuang kemerdekaan dan pahlawan nasional Indonesia.

Terima kasih para pahlawan yang telah membangkitkan bangsa dari penjajahan!
Sekarang marilah kita isi Kebangkitan Nasional ini dengan hal yang positif dan dapat mengharumkan bangsa dan negara

Sejarah Organisasi Budi Utomo


Kelahiran Budi Utomo saling berkaitan dengan adanya politik etis dari pemerintah kolonial Belanda. Setelah orang Indonesia berjasa dalam mengatasi kekosongan kas Belanda dengan Cultuur Stelsel, Pemerintah Belanda membuat program Politik Etis khususnya di bidang pendidikan. Adanya politik etis tersebut, muncullah kaum intelektual yang menginginkan pembaharuan dalam mewujudkan cita-cita kebangsaan yang direalisasikan melalui pergerakan nasional.

Dampak dari politik etis, muncullah tokoh yang merupakan pembangkit semangat organisasi Budi Utomo yaitu dr. Wahidin Sudirohusodo yang merupakan
lulusan sekolah dokter Jawa di Weltvreden (setelah tahun 1900 bernama STOVIA). Ia memperjuangkan nasib bangsanya dengan berusaha memperbaiki masyrakat Jawa melalui pendidikan Barat.

Ide dr.Wahidin Sudirohusodo menarik perhatian seorang mahasiswa STOVIA bernama Sutomo. Akhirnya Sutomo mendirikan organisasi yang bernama Budi Utomo pada tanggal 20 Mei 1908. Organisasi ini mempunyai pemimpin, ideologi yang jelas, dan anggota.

“Budi” artinya perangai atau tabiat sedangkan “Utomo” berarti baik atau luhur. Budi Utomo yang dimaksud oleh pendirinya adalah perkumpulan yang akan mencapai sesuatu berdasarkan atas keluhuran budi, kebaikan perangai atau tabiat, kemahirannya.
Awalnya organisasi ini bergerak di bidang pendidikan , pengajaran, dan sosial.

Pada 5 Oktober 1908, Budi Utomo mengadakan Kongres Pertama dan hasilnya menetapkan tujuan organisasi yaitu kemajuan yang harmonis antara bangsa dan negara, terutama memajukan beberapa bidang seperti pengajaran, pertanian, peternakan, dagang, teknik, industri, serta kebudayaan.

Awalnya asas dan tujuan Budi Utomo adalah menyadarkan kedudukan Bangsa Jawa, Sunda, dan Madura, namun pada tahun 1928 Budi Utomo menambahkan suatu asas perjuangan yaitu "ikut berusaha melaksanakan cita-cita bangsa Indonesia". Disitu tampak Budi Utomo sudah mengepakkan sayapnya lebih luas lagi yaitu, Indonesia.

Awalnya Budi Utomo tidak merupakan organisasi politik, namun dalam perjalannya Budi Utomo berubah haluan ke arah politik seperti aktif dalam "inlandsche militie' pada 1915 dan volksraad dibentuk.

Pada 1924, dr.Sutomo tidak setuju Budi Utomo mendirikan sekolah yang memiliki asas kebangsaan Jawa di Surabaya yaitu Indonesische Studieclub. Karena perkembangan rasa kebangsaan yang menuju pada sifat nasional. Kemudia perkembangannya menjadi Persatuan Bangsa Indonesia.

Pada 1927, Budi Utomo masuk dalam PPPKI (Permufakatan Perhimpunan-perhimpunan politik kebangsaan Indonesia) yang dipelopori Ir. Soekarno. Namun Budi Utomo tetap eksis dengan asas kooperatifnya. Pada 1928 Budi Utomo menuju kehidupan yang lebih luas tidak hanya Jawa dan Madura, namun seluruh Indonesia. Kemudian diteruskan bergabung dengan Persatuan Bangsa Indonesia pimpinan dr. Sutomo pada tahun 1935 sehingga menghasilkan Parindra (Partai Indonesia Raya) dan berakhirlah Budi Utomo sebagai oraganisasi pergerakan pertama di Indonesia.

Sejarah Hari Kebangkitan Nasional


Sejarah kebangkitan nasional tidak terlepas dari tanggal 20 Mei 1908 saat pagi hari. Saat itu, di ruang belajar STOVIA, Soetomo di depan teman-temannya menggagas pendirian organisasi sosial, ekonomi, dan kebudayaan. Kemudian ide Soetomo ini terinspirasi oleh dr. Wahidin Sudirohusodo, yang ingin meningkatkan martabat rakyat dan bangsa. Sehingga berdirilah Budi Utomo.

Kelahiran Budi Utomo dijadikan patokan umum tentang kebangkitan nasional. Pertama kali dalam sejarah, ada gagasan untuk memisahkan kepentingan golongan, agama, atau suku untuk merangkul masyarakat yang lebih kompleks. Sejak itulah mulai muncul beberapa pergerakan dari Sumpah Pemuda pada 1928 dan Proklamasi Indonesia pada 1945.

Berikut adalah perbedaan strategi perjuangan sebelum 1908 dan setelah 1908.
Sebelum 1908

  • Perlawanan dilakukan secara sporadis dan tidak serentak
  • Perlawanan dipimpin oleh pimpinan yang karismatik sehingga tidak ada yang melanjutkan
  • Perlawanan menggunakan senjata
  • Para pejuang di adu domba oleh penjajah


Setelah 1908

  • Perjuangan dilakukan menggunakan organisasi, bukan menggunakan kekerasan.
  • Para pemimpin berasal dari kaum intelektual.
  • Rasa persatuan dan kebangsaan sudah mulai tumbuh

Namun menurut beberapa sumber, kebangkitan nasional berawal dari berdirinya Sarekat Dagang Islam pada tahun 1905 di Solo. Sarekat ini awalnya berdiri untuk menandingi pedagang Tiongkok pada waktu itu. Kemudian berkembang menjadi organisasi pergerakan sehingga pada 1906 berubah nama menjadi Sarekat Islam.

Mengenal Lebih Dekat SMK Negeri 1 Pekanbaru


SMK Negeri 1 Pekanbaru merupakan sekolah yang telah ditetapkan sebagai Sekolah Berprestasi pada tanggal 5 Juli 2013 dari Kementrian Pendidikan Nasional Direktorat Pembinaan SMK.

Disamping itu, SMK Negeri 1 Pekanbaru mempunyai beberapa produk unggulan lainnya yaitu :

BISNIS CENTER
Bisnis center merupakan sarana pembelajaran peserta didik dalam menumbuhkan sikap berwirausaha, sebagai tempat praktik bagi peserta didik sesuai dengan program keahliannya dan menjadi sumber sekolah dalam mencari dana untuk menambah kesejahteraan sekolah.  Pernah mendapat bantuan dana dari Pemerintah Pusat sebesar Rp 200.000.000,- sebagai penambah modal usaha bisnis center.

TEACHING FACTORY
Teaching factory untuk meningkatkan kompetensi dan jiwa kewirausahaan peserta didik pada masing-masing program keahlian.

GERAI KEWIRAUSAHAAN
Gerai kewirausahaan sebagai tempat praktik peserta didik mulai dari memproduksi terutama makanan sampai pada pemasarannya dan membukukan laporan keuangan.

SCHOOL INFORMATION SYSTEM (SIS)
SIS sebagai pusat informasi sekolah di SMK Negeri 1 Pekanbaru yang dapat di akses oleh orang tua siswa melalui ponsel mengenai nilai dan kehadiran anaknya setiap hari.

CISCO
Computer Information System Company (CISCO) merupakan pelajaran tambahan untuk peserta didik pada program keahlian Teknik Komputer & Jaringan dalam mempelajari networking device secara online dan peserta didik yang lulus ujian CISCO mendapat sertifikat bertaraf internasional.

JASA PERBANKAN/BANK MINI
Bank Mini SMK Negeri 1 Pekanbaru didirikan pada tahun 1999 di bawah bimbingan BNI Cabang Pekanbaru.Pada awal operasional, nasabah Bank Mini berjumlah 187 orang hingga sekarang nasabah Bank aktif berjumlah 1.125 orang dengan modal pertama hanya Rp 1.000.000,- (satu juta rupiah) dan sampai saat ini telah berkembang mencapai omzet Rp 192.345.250,- (seratus sembilan puluh dua juta tiga ratus empat puluh lima ribu dua ratus lima puluh ribu rupiah).  Pada awalnya nasabah Bank Mini hanya terbatas pada siswa/siswi, guru, karyawan, dilingkungan sekolah tetapi kemudian berkembang menjangkau keluar yaitu meliputi orang tua siswa dan pengusaha keci dengan penerapan sistem bagi hasil.

TOEIC
Sehubungan dengan ditunjuknya SMK Negeri 1 Pekanbaru sebagai ETC (English Testing Centre) untuk pelaksanaan regional test dan internasional TOEIC test.
Potensi yang dimiliki oleh SMK Negeri 1 Pekanbaru untuk menjadi English Testing Center adalah sebagai berikut :
Memiliki 4 orang guru yang skor TOEIC internasionalnya minimal 600
Melaksanakan regional atau prediction test (TOEIC) minimal 1 kali dalam setahun. Dalam beberapa kali pelaksanaan regional test melibatkan SMK lainnya, baik kota Pekanbaru maupun dari daerah/kota lain seperti Rengat, Pematang Reba, Dumai
Menjadi tempat pelaksanaan Internasional TOEIC test SMK di Pekanbaru, tahun 2002-2008.
Memiliki klub debat B. Inggris (SK pembina debat tahun pelajaran 2006/2007).


DIRECT SELLING
SMK Negeri 1 Pekanbaru dalam kegiatan Direct Selling telah bekerjasama dengan Autorized Sara Lee Cabang Pekanbaru sejak tahun 2001 sampai dengan sekarang.  Kegiatan ini awalnya dilakukan oleh Program Keahlian Pemasaran dan sekarang dilakukan oleh semua program keahlian.  Omzet penjualan Sara Lee sejak bulan Oktober 2001 sampai Agustus 2002 berjumlah Rp 77.309.709,- (HED, Harga Eceran Dasar).  Dengan mendapatkan diskon 20% sebesar Rp 15.461.958,- dari diskon yang diperoleh dibagikan 15% untuk peserta diklat sebesar Rp 11.596.468,50 dan 5% untuk sekolah melalui unit produksi sebesar Rp 3.865.489,50,-

PROGRAM ENGLISH TEACHING ASISTENT 
yaitu kerjasama SMK Negeri 1 Pekanbaru dengan American Indonesia Exchange  Fondation (AMINEF) yaitu kerjasama guru sukarelawan dari Amerika Serikat pada tahun 2010 dan 2011

COMMUNITY COLLEGE
SMK Negeri 1 Pekanbaru ditunjuk mengelola Broad Best Education (BBE) Community College “Jati Persada” dengan Program Keahlian Teknik Informatika Tahun 2004.

Visi dan Misi SMK Negeri 1 Pekanbaru

Lingkungan SMKN 1 Pekanbaru

Visi SMK Negeri 1 Pekanbaru

Menjadikan SMK Negeri 1 yang berprestasi dibidang akademik dan non akademik, berkarakter, peduli dengan lingkungan serta menghasilkan tamatan yang mampu bersaing ditingkat Nasional dan Internasional

Misi SMK Negeri 1 Pekanbaru
  • Mempersiapkan Peserta didik yang berprestasi dibidang akademik dan non akademik
  • Membudayakan Peserta didik yang berkarakter
  • Membudayakan sikap peduli lingkungan kepada seluruh warga sekolah
  • Meningkatkan kompetensi peserta didik yang siap untuk memasuki dunia kerja di pasar Nasional dan Internasional dan siap melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi
  • Mewujudkan ikilim sekolah yang kondusif, aspiratif, dan kooperatif dalam rangka mengembangkan seluruh potensi yang dimiliki sekolah
  • Meningkatkan jiwa dan semangat enterpreneur kepada peserta didik
  • Meningkatkan kerja sama dengan DUDI dan asosiasi profesi dan memberikan pelayaanan prima untuk memenuhi kepuasan pelanggan
  • Meningkatkan partisipasi warga sekolah menciptakan lingkungan yang bersih, sehat dan nyaman
  • Mengembangkan kurikulum berbasis lingkungan

Profil SMK Negeri 1 Pekanbaru

Logo SMKN 1 Pekanbaru

Nama Sekolah SMK Negeri 1 Pekanbaru
NSS 34109003001
NPSN 104 039 02
NIS 340010
ID Data Pokok 097 103 0001
Status Akreditasi Terakreditasi A
Alamat Sekolah Jl. Semeru No. 16 Pekanbaru
SK Pendirian Nomor 2144/B/B/KEDJ
Tanggal 22 September 1958
Bidang Keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi
Program Keahlian :
  • Teknik Komputer dan Jaringan
Bisnis dan Manajemen
Program Keahlian :
  • Akuntansi
  • Administrasi Perkantoran
  • Tata Niaga
Pariwisata
Program Keahlian :
  • Usaha Perjalanan Wisata
Kepala Sekolah Nama : Dra. Hj. Geni Wilyarti
NIP : 19650823 198903 2 003
No SK Pengangkatan : TMT Kpts.821.4/BKD/2013/72 Tanggal : 13 Maret 2013
Komite Sekolah Prof. DR. H. Amir Hasan, MS, MM, Ak, CPA, CAC, CA
Kontak Telp. (0761) 22284, 858567
Email : smekansa@yahoo.com
Website : www.smkn1pekanbaru.sch.id